DPRD Kota Kendari Dampingi Walikota Audiensi di Kemenkes Bahas Pembangunan Rumah Sakit Modern

Ketgam: Anggota DPRD Kota Kendari, Hasbulan dan Apriliani Puspitawati, turut mendampingi Walikota Kendari, Siska Karina Imran melakukan audiensi bersama Direktorat Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

JAKARTA, TAJUKSULTRA.ID – Upaya mewujudkan Kota Kendari sebagai kota sehat terus mendapat dukungan penuh dari seluruh pemangku kepentingan. Salah satunya terlihat saat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Hasbulan dan Apriliani Puspitawati, turut mendampingi Walikota Kendari, Siska Karina Imran melakukan audiensi bersama Direktorat Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Rabu (10/9/2025).

Pertemuan tersebut membahas dukungan sarana dan prasarana kesehatan di Kota Kendari, termasuk rencana pembangunan rumah sakit modern yang diharapkan mampu menunjang layanan kesehatan masyarakat.

Anggota DPRD Kota Kendari, Hasbulan yang turut hadir mendampingi Wali Kota, menegaskan bahwa DPRD Kendari memiliki komitmen kuat untuk bersama-sama Pemerintah Kota Kendari mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, dan berdaya saing.

“Kami hadir di Kementerian Kesehatan bersama Ibu Wali Kota Kendari sebagai bentuk sinergi dan dukungan penuh DPRD. Kesehatan adalah kebutuhan dasar masyarakat, sehingga kami ingin memastikan setiap program yang dijalankan benar-benar menyentuh kepentingan rakyat Kendari,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut pula, Hasbulan menyampaikan pujian atas kepemimpinan Walikota Kendari yang dinilai visioner dan progresif dalam mewujudkan Kota Kendari sebagai kota sehat dan layak huni.

Ketgam: Anggota DPRD Kota Kendari, Hasbulan dan Apriliani Puspitawati bersama Walikota Kendari, Siska Karina Imran saat audiensi bersama Direktorat Kesehatan Lingkungan Kemenkes.

“Meskipun belum genap setahun menjabat, Ibu Walikota Siska Karina Imran telah menunjukkan kemajuan pesat. Ini adalah bukti nyata dari kerja keras dan komitmen beliau,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Hasbulan juga menjelaskan peran DPRD Kota Kendari dalam mendukung program-program kesehatan lingkungan.

“Sebagai wakil rakyat, kami di DPRD Kota Kendari memiliki tanggung jawab untuk mengawasi dan memberikan dukungan terhadap program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk di bidang kesehatan lingkungan. Kami akan terus berupaya untuk mengalokasikan anggaran yang memadai dan menyusun regulasi yang mendukung program-program tersebut,” tegasnya.

Dalam audiensi tersebut, Apriliani Puspitawati memberikan masukan konstruktif terkait peran Pemerintah Kota Kendari dalam program sanitasi, sebagai salah satu pilar penting dalam mewujudkan Kota Sehat.

Ia menyoroti kemajuan signifikan yang telah dicapai dalam bidang sanitasi sejak pemerintahan dipegang oleh Siska Karina Imran sebagai Walikota Kendari.

“Kami melihat adanya komitmen yang kuat dari Pemerintah Kota Kendari dalam meningkatkan kualitas sanitasi di seluruh wilayah kota. Hal ini tentu berdampak positif bagi kesehatan masyarakat dan mendukung terwujudnya Kota Sehat,” ujarnya.


Ketgam: Audiensi Pemkot Kendari turut dihadiri : Anggota DPRD Kota Kendari, Hasbulan dan Apriliani Puspitawati di Kemenkes.

Sementara itu, Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran menyampaikan bahwa kebutuhan fasilitas kesehatan yang lebih representatif sudah mendesak. Kota Kendari sebagai ibu kota provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi rujukan utama masyarakat dari berbagai daerah, sehingga beban layanan RSUD Kota Kendari semakin meningkat.

“Kami berharap dukungan penuh dari Kementerian Kesehatan untuk memperkuat sarana dan prasarana, termasuk percepatan pembangunan rumah sakit modern yang lebih lengkap dan berstandar nasional. Hal ini penting agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang cepat, berkualitas, dan merata,” ujar Wali Kota.

Selain itu, audiensi juga membahas pengembangan RSUD Kota Kendari agar dapat menjadi rumah sakit rujukan regional dengan fasilitas unggulan di bidang layanan gawat darurat, penyakit dalam, bedah, serta kesehatan ibu dan anak. Kehadiran rumah sakit modern di Kendari diharapkan mampu mengurangi angka rujukan keluar daerah, khususnya ke Makassar atau Jakarta.

Wali Kota Kendari menambahkan, pembangunan rumah sakit modern juga akan didukung dengan penguatan sumber daya manusia di bidang kesehatan, baik dokter spesialis maupun tenaga paramedis.

“Kesehatan masyarakat adalah investasi jangka panjang. Dengan fasilitas yang baik, kita bisa mewujudkan Kendari semakin maju dan sehat,” tegasnya.

Audiensi ini menjadi langkah awal sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kota Kendari, demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera. (ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *